TEKNO  

5 Perusahaan Teknologi yang Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2021

5 Perusahaan Teknologi yang Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2021
foto : istimewa

Anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bisnis menara telekomunikasi itu, resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham MTEL pada 22 November 2021.

Saham MTEL ditawarkan dengan harga Rp 800 per lembar saham. Adapun jumlah saham yang dilepas ke publik ialah sebanyak 23,4 miliar lembar saham dengan nilai keseluruhan mencapai Rp 18,7 triliun. Hampir sebulan pasca IPO, saham MTEL kini diperdagangkan di level Rp 785 per lembar saham, pada akhir sesi perdagangan Jumat (17/12/2021).

Sedikit tentang Mitratel, sejak berdiri pada 2008, anak usaha Telkom ini telah mengelola lebih dari 28.000 menara telekomunikasi yang tersebar di seluruh Indonesia.

Selain bisnis utamanya di bidang menara telekomunikasi, Mitratel juga melakukan ekspansi portfolio jasa turunan menara seperti project solutions, managed services, Fiberisasi dan digital services untuk mengakselerasi iklim digital di Indonesia.

5. Grab (Desember 2021)

5 Perusahaan Teknologi yang Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2021
Platform layanan on demand, Grab, menampilkan foto perwakilan mitra asal Indonesia di Menara NASDAQ, New York, Amerika Serikat (AS), Kamis (2/12/2021).(Dok Humas Grab)

Lalu, di penghujung 2021 ini, Grab akhirnya resmi resmi melantai di bursa saham Nasdaq, New York, Amerika Serikat pada Kamis (2/12/2021). Di Nasdaq, perusahaan SuperApp terbesar di Asia Tenggara, Grab Holdings tercatat denan kode (ticker) saham “GRAB”.

Saat perdagangan perdana, saham GRAB dibuka di level 13 dollar AS per saham. Selang beberapa menit setelah debut di Nasdaq, saham Grab naik 18 persen di pasar Amerika Serikat, dirangkum dari Reuters. Pasca IPO, saham GRAB terpantau “merah”.