TRIASMEDIA – Aktivita pengiriman barang keluar – masuk Batam dari daerah tertentu atau antar provinsi setiap pelabuhan yang ada patut dipastikan terkait keabsahan dokumen kepabenannya serta status pelabuhannya untuk mencegah terjadinya penyeludupan barang ilegal.
Dari pantauan dan investigasi media ini kegiatan pengiriman barang keluar – masuk Batam dari pelabuhan Punggur Dalam kecamatan Nongsa kabupaten Kota Batam dengan menggunakan kapal kayu KM Restu 2 GT 06 terkesan tanpa adanya pengawasan pihak Bea Cukai Batam setiap malam hari di pelabuhan tersebut.
Kepala Seksi Layanan Informasi Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPU Bc) Batam, Undani saat di di konformasi media ini mengatakan kalau informasi ” Sudah saya teruskan ke unit teknis”tulisnya.(31/08/2021)
Sedangkan Rizki selaku petugas Bea Cukai Batam menjelaskan, ijin bang kalau ada kegiatan seperti ini mohon segera di infokan ke unit P2 pengawasan bang, biar segera di tindaklanjuti, bentar saya teruskan ke P2 bang.
“Beleh ntar jika ada dihubungi Intel P2 Bapak Paul biar segera ditindaklanjuti” ungkapnya.(01/09/2021)
Rizki menambahkan, Ok ntar aku pastikan ke mereka, kemarin memang P2 focus kegiatan lain, kemaren kan sempat ada peristiwa PD saat penindakan rokok