TRIASMEDIA – Kasus Pengeroyokan Di depan Rosdel Tepatnya sebelum Simpang Gelail, masih di pertanyakan dengan Pihak ke polisian.
Dengan kasus Pengeroyokan Di Depan Rosdel Tepatnya Sebelum Simpang Gelail, Pihak Kepolisian Polsek Batam Kota Belum Bisa mengungkapkan Pelaku Pengeroyokan Pada Malam Takbiran 13/05/2021 Pada Pukul 02-20 Pagi.
Sebelum Kejadian Pelaku dan Korban Saling Pepet” tan, bersama Motor Mio dan Motor Poswan yang di kendarai pelaku, setelah Saling Pepetan”, Si korban Sempat Bilang Hati” Bang, dan Si Pelaku menggunakan Motor mio Tersinggung, dan akhirnya Terjadi Pukulan.
Pada saat Pelaku dan si korban Melakukan Pemukulan Datang sebuah Mobil Agya Dan 1 Motor Ikut Melakukan Pemukulan Sehingga Korban Tergeletak dan tidak Berdaya.
Dalam Pengeroyokan Tersebut Pelaku Berjumlah Sekitar 10 Atau 11 Orang, Dalam Korban Pemukulan Hanya Berjumlah 3 Orang Saja.
Pelaku Pengeroyokan Yang Secara Tiba” memukuli Korban Sehingga Korban Mengalami Koma, dan Hingga Saat ini Si Korban Blum Sadar dari Rumah Sakit BP Batam.
“Dimintak Polsek Batam Kota Menindak Tegas Pelaku Pengeroyokan di depan Rodel Sebelum Simpang Gelail, Yang sekarang Lagi Kritis Di rumah Sakit BP Batam Sekupang” Ujar B Kepada Awak TRIASMEDIA Pada Tanggal 27/05/2021.
Pada Dasarnya, Dengan Membuka CCTV Di Simpang Kara, Yang sudah Jelas Itu Pelakunya, Polsek Batam Kota Dengan Tegas Melakukan Penangkapan Dan Jangan Menyuruh Saksi Untuk Memantau mobil Tersebut, di Balapan Simpang Kara Supaya Polisi Sigap Tangkap Pelakunya” Ujar B Kepada Awak TRIASMEDIA
Saat TRIASMEDIAMengkomfirmasi Kedapa Pihak Polsek Batam Kota Melalui Whatsapp Pihak Kepolisian Menjelaskan Kepada TRIASMEDIA “Sabar Pak.. Kita Lagi Minta Hasil Analisa Dari Labfor Karena CCTV Kurang Jelas”.
Sementara Itu Orang Tua Korban, Meminta Kepada Pihak Kapolsek Batam Kota Saat Dikomfirmasi Oleh Media Ini Agar Kasus Pengeroyokan Anaknya Pada Malam Lebaran, Saya Bermohon Agar Segera diungkap Dan Ditangkap Pelaku Penganiayaan Anak Saya, Karena Dengan Penganiayaan Tersebut Sampai Saat ini Anak Saya Masih Dalam Keadaan Koma.
Reporter : 2 MP / IP
Editor : Mulian Pratama
